PRAKTIKUM IPA DI SD : #7 AIR TENANG



I.                   Kegiatan :  Peristiwa permukaan air tenang .
II.                Tujuan    : membuktikan bahwa permukaan air yang tenang selalu mendatar.
III.             III. Alat dan bahan :
1. Gelas kimia
2. Penggaris
3. Air ( sebaiknya berwarna )
4. Bejana serba guna
5. Pengganjal

IV.             Prosedur kegiatan :
        Percobaan   A
1.      Masukkan air kedalam gelas kimia .
Pada saat air dalam keadaan tenang
Lakukan penggukuran tinggi permukaan
Air ditiga tempat (titik A,B,C dengan
Menggunakan penggaris . Amati tinggi Permukaanair dari meja dititik A,B,danC.


2.      Lakukan dengan cara mengganjal salah
 satu sisi bagian bawah gelas kimia.
Ketika air dalam keadaan tenang,
lakukan pengukuran tinggi permukaan air di dua tempat (titik D dan E) .Amati tinggi permukaan air dari meja ke titik D dan ketitik E.

3.      lakukan dengan cara mengganjal sisi lain
bagian bawah gelas kimia ketika air dalam
keadaan tenang, lakukan penggukuran tinggi
permukaan air di dua  tempat ( titik F dan G). Amati tinggi permukaan air Dari ke titik F dan ke titik G . Catat hasilnya buatlah kesimpulan hasil pengamatan dari percobaan tersebut.

Percobaan B
1.      Masukkan air kedalam bejana
serbaguna berbentuk kotak transparan.
Pada saat permukaan air tenang.
lakukan penggukuran tinggi permukaan
air di dua  tempat ( titik A dan titik B) dengan menggunakan penggaris. Amati tinggi Permukaan air dari meja ketitik A dan ketitik B.
2.      Lakukan dengan cara mengganjal
 salah satu sisi bagian bawah bejana.
Ketika air dalam keadaan tenang,
lakukan pengukuran tinggi permukaan air di dua tempat (titik C dan titik D). Amati tinggi permukaan air dari meja ke titik C dan ketitik D.
3.      lakukan dengan cara mengganjal
sisi lain bagian bawah bejana 
ketika air dalam keadaan tenang,
lakukan penggukuran tinggi permukaan
air di dua  tempat ( titik E dan titik F). Amati tinggi permukaan air dari meja  ke titik E dan ke titik F. Buatlah kesimpulan dari pengamatan percobaan tersebut.
V.                Hasil pengamatan
Percobaan A
1.      Ketika gelas kimia dalam keadaan tegak dan air tenang
A.    Tinggi permukaan air dari meja ketitik A = 6,1 CM
B.     Tinggi permukaan air dari meja ketitik B = 6,1 CM
C.     Tinggi permukaan air dari meja ketitik C = 6,1 CM
2.      Ketika gelas kimia salah satu sisi bagian bawahnya diganjal dan keadaan air tenang.
A.    Tinggi permukaan air dari meja ketitik D = 7 CM
B.     Tinggi permukaan air dari meja ketitik E = 7 CM
3.      Ketika sisi bagian bawah gelas kimia  diganjal dan air dalam keadaan tenang :
A.    Tinggi permukaan air dari meja ketitik F = 7 CM
B.     Tinggi permukaan air dari meja ketitik G = 7 CM

Percobaan B

1.      Ketika bejana dalam keadaan tegak dan air tenang
A.    Tinggi permukaan air dari meja ketitik A = 4,2 CM
B.     Tinggi permukaan air dari meja ketitik B = 4,2 CM

2.      Ketika salah satu sisi bagian bawah bejana diganjal dan air dalam keadaan  tenang.
A.    Tinggi permukaan air dari meja ketitik C = 6 CM
B.     Tinggi permukaan air dari meja ketitik D = 6 CM

3.      Ketika sisi bagian bawah gelas kimia  diganjal dan air dalam keadaan tenang :
A.    Tinggi permukaan air dari meja ketitik E = 6 CM
B.     Tinggi permukaan air dari meja ketitik F = 6 CM
Keadaan gelas kimia
Keadaan air tenang
Tinggi permukaan air sama
Tinggi permukaan air tidak sama
1.      tegak

2.      salah satu sisi bagian bawah diganjal

3.      sisi lain bagian bawah diganjal


Keadaan gelas kimia
Keadaan air tenang
Tinggi permukaan air sama
Tinggi permukaan air tidak sama
1.      tegak

2.      salah satu sisi bagian bawah diganjal

3.      sisi lain bagian bawah diganjal


VI.             Pembahasan
Dari percobaan yang kami lakukan, ketinggian permukaan air dalam gelas kimia pada keadaan tegak dan kondisi air tenang, yang diukur dari tiga titik yang berbeda menunjukan tinggi yang sama terhadap meja.
Lalu, pada saat gelas kimia diganjal pada salah satu bagian bawahnya juga menunjukan hasil pengukuran ketinggian permukaan air yang sama walaupun diukur dari dua titik yang berbeda.
Begitu pula ketika gelas kimia diganjal pada sisi lain pada bagian bawahnya juga menunujukan hasil pengukuran ketinggian permukaan air terhadap meja yang sama.
Hal serupa juga terjadi ketika percobaan dilakukan dengan menggunakan bejana. Hasil percobaan ini menunjukan bahwa permukaan air dalam keadaan tenang selalu mendatar.

VII.          Kesimpulan
: Permukaan air yang tenang selalu mendatar.
VIII.       Pertanyaan :
1.      Mengapa dlm percobaan ini wadah yg telah di isi air harus dimiringkan kesegala arah?
2.      Bgaimana dengan tinggi permukaan air, jika benda untk mengganjal tempat air tidak sama?
Jawaban:
1.      Untuk melihat apakah wadah yang dimiringkan dpt mengakibatkan permukaan airnya juga ikut miring.
2.      Tinggi permukaan air antara sisi kiri dan sisi kanan tetap sama meskipun pengganjalnya berbeda.










                                                                 Pontianak,  2014

   Dosen pengampu                                                                    Mahasiswa,




 (Dra. Hj. Siti djuzairoh)                                                            (Wahyuni)
NIP: 195112311980112001                                                   NIM: F37012028

0 komentar:

Posting Komentar


up