PRAKTIKUM IPA DI SD : #3 SIFAT AIR

SIFAT AIR
Ada benda yang jika dimasukkan kedalam air, lama kelamaan seolah-olah lenyap. Lenyapnya benda tersebut karena
Melarut dalam air.
Ada beberapa zat atau bahan  yang jika kita campurkan dengan air, zat atau bahan tersebut melarut.  Jika zat terlarut lebih kecil/sedikit dari zat terlarut, maka zat tersebut seolah-olah hilang oleh pelarut . gejala seolah-olah hilangnya zat terlarut ditunjukkan oleh tidak terlihatnya zat tersebut pada zat pelarut.
Ada peristiwa perarutan zat terlarut oleh zat pelarut kecepatan pelarutannya berbeda-beda. Perbedaan ini dipengaruhi oleh temperature, jenis zat terlarut, luas permukaan, zat terlarut dan cara melarutkan (diaduk/tidak).
Dengan pengadukan, bahan lebih cepat larut. Apabila kedalamsuatu larutan terus ditambahkan bahan terlarut, maka pada suatu ketika akan terjadi bahwa bahan tersebut sudah tidak dapat melarut lagi larutan demikian dinyatakan sebagai larutan jenuh.

I.                   Kegiatan : air dapat melarutkan berbagai zat
II.                Tujuan : menunjukkan bahwa air dapat melarutkan berbagai zat.
III.             Alat / bahan :
1.      Gelas kimia
2.      Garam
3.      Pasir
4.      Gula pasir
5.      Pipa kaca (pengaduk)
6.      Air
IV.             Cara kerja/ prosedur kegiatan :
1.      Isilah gelas kimia dengan air.
2.      Masukkan satu sendok garam kedalam , dan aduk sebentar, amati dan catat apa yang terjadi!
3.      Buanglah air yang sudah digunakan dan gantilah dengan air yang baru. Masukkan sedikit pasir kedalamnya dan aduk sebentar . amati dan catat apa yang terjadi!
4.      Buang lagi airnya dan gantilah dengan air, yang baru kemudian masukkan satu sendok the gula pasir kedalamnya dan aduk sebentar. Amati dan catat  apa yang terjadi!
5.      Masukkan gula dan garam kedalam gelas berisi air, aduk sebentar sampai larut. Kemudian tambahkan dengan bahan yang sama (gula pasir/gambar) sampai air tersebut tidak mampu lagi melarutkan semua, bahan yang dimasukkan kedalamnya. Amati apa yang terjadi . catat !
6.      Buatlah kesimpulan dari percobaan ini .
V.                HASIL PENGAMATAN :
-          Ketika garam dimasukkan kedalam air dan diaduk, apakah garam masih tampak ?
-          Ketika pasir dimasukkan kedalam air dan diaduk, apakah hasilnya masih tampak ?
-          Ketika gula pasir dimasukkan kedalam air dan diaduk, apakah gula pasir masih tampak ?
NO
BAHAN
Dimasukkan kedalam air dan di aduk sebentar
1
Garam
Larut (tidak tampak)
2
Pasir
Tidak larut (masih tampak)
3
Gula pasir
Larut (tidak tampak)
4
Larutan garam ditambah terus dengan garam
Larut sebagian (masih tampak)
VI.             Pembahasan :
Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan dapat diketahui hasil sebagai berikut :
1.      Garam yang dimasukkan kedalam air (zat pelarut) kemudian diaduk sebentar , ternyata lama kelamaan garam larut dalam air, sehingga tidak tampak lagi bidang batasannya menjadi larutan garam.
2.      Gula pasir yang dimasukkan kedalam air (zat pelarut) kemudian diaduk sebentar , ternyata lama kelamaan gula pasir larut dalam air, sehingga tidak tampak lagi batasannya menjadi larutan gula pasir.
3.      Sedangkan pasir yang dimasukkan kedalam air kemudian diaduk sebentar, ternyata pasir tidak larut dalam air, sehingga masih ada batasannya.
4.      Larutan garam yang ditambah terus dengan garam kemudian  diaduk ternyata sebagiannya larut tetapi masih ada sisanya karena tidak dapat melarut lagi hal ini dinamakan larutan jenuh yaitu suatu keadaan dimana zat pelarut (air)  sudah tidak mampu melarutkan semua zat terlarut (garam).
VII.          KESIMPULAN :
Air dapat melarutkan sebagaian  besar bahan/ zat (padat). Apabila zat terlarut tersebut ditambahkan terus menerus maka larutan tersebut akan menjadi larutan jenuh. Karena tidak mampu melarutkan semua bahan-bahan (zat terlarut) yang ada didalamnya.
VIII.       Pertanyaan :
Jelaskan perbedaan antara larutan tak jenuh dan larutan jenuh .
-          Larutan tak jenuh adalah suatu keadaan dimana zat terlarut dan zat pelarut tercampur menjadi satu sehingga tak tampak lagi bidang batasnya.
-          Sedangkan larutan jenuh adalah suatu keadaan dimana zat pelarut sudah tidak mampu melarutkan semua zat terlarut yang tercampur didalamnya .
Pontianak, 14 maret 2014

Dosen pengampu                                                                         Mahasiswa,
  

 (Dra. Hj. Siti djuzairoh)                                                            (Wahyuni)
NIP: 195112311980112001                                                    NIM: F37012028

0 komentar:

Posting Komentar


up